Selebkita.com - Podcast Deddy Corbuzier selalu menuai perhatian karena menjadi trending topic. Berbagai hal yang dibicarakan oleh Deddy Corbuzier selalu dinikmati oleh para pendengarnya.
Hal ini jugalah yang membuat Ivan Gunawan merasa penasaran mengapa apapun yang disajikan Deddy Corbuzier tak pernah ketinggalan.
Ivan Gunawan lantas meminta sejumlah tips bagaimana membangun podcast ataupun menyajikan konten yang menarik bagi banyak orang.
Ivan Gunawan juga memberi gelar Deddy Corbuzier sebagai Master of Podcast.
“Aku mau tanya nih, menurut gue itu apa yang lo posting tuh pasti ditonton orang itu gimana?,” tanya Ivan Gunawan dalam channel youtube-nya yang diunggah pada 27 Juni lalu.
Deddy lantas membagikan tips podcast yang cukup berbeda. Jika baginya, kebanyakan orang justru tidak mengerti arti dari konsep podcast itu sendiri.
Kebanyakan artis atau youtuber pasti beranggapan podcast layaknya sebuah wawancara yang terkonsep.
“Padahal kenyataannya tidak demikian. Podcast itu sendiri harusnya berupa obrolan warung kopi bukan obrolan wawancara,” jelas Deddy.
Dengan kata lain tidak ada konsep tersendiri sebelum seseorang memutuskan untuk membangun sebuah podcast.
Tidak ada script ataupun daftar pertanyaan yang harus ditanyakan kepada bintang tamu melainkan sebuah pembicaraan itu harus mengalir.
Tips Podcast Ala Deddy Corbuzier
“Jadi nggak ada tuh orang duduk di tanya apa kabar. Beda sama interview.”
Maka dari itu, Deddy Corbuzier juga tidak pernah menetapkan konsep ataupun script daftar pertanyaan setiap kali mengundang seorang tamu.
Malahan dengan tanpa adanya script bisa membuatnya berbincang dengan seorang bintang tamu selama lebih dari 2 jam.
Hal ini pun pernah dialami langsung oleh Deddy ketika mengundang salah seorang pejabat.
Ketika itu sang bintang tamu rupanya meminta daftar pertanyaan yang nantinya akan ditanyakan Deddy Corbuzier pada acara podcastnya.
Namun Deddy kemudian menjelaskan jika ia sendiri tidak pernah menyusun konsep daftar pertanyaan terkait hal yang akan diperbincangkan di acara podcast tersebut.
“Sekarang ya orang-orang wawancara duduk kursi berdua dia bilangnya podcast,” tandasnya. [*/Nlm]