Selebkita.com - Setiap pemimpin pasti memiliki arti tersendiri bagi bawahannya. Seperti halnya Luhut Binsar Panjaitan yang merasa beruntung menjadi bawahan dari Presiden Joko Widodo.
Hal ini disampaikan oleh Jenderal TNI Luhut Binsar Pandjaitan ketika jadi bintang tamu dalam channel YouTube Deddy Corbuzier, yang diunggah pada Kamis, 7 Juli lalu.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman tersebut merasa jika dirinya cukup salut dengan Presiden Joko Widodo.
Menurutnya, Presiden Joko Widodo tidak mengambil keuntungan pribadi ataupun bisnis dalam menjalankan kewajiban.
Dengan melihat tipikal Jokowi yang begitu sederhana, membuat para bawahannya pun merasa sungkan. Contohnya dalam melakukan aksi korupsi.
Walaupun memang pada awalnya masyarakat sempat merasa dipermainkan dengan adanya berbagai pemberitaan miring mengenai para pejabat yang melakukan tindak korupsi.
“Definisikan untungnya dari mana, paling tidak kita gak contoh pemimpin yang gak bener. Karena presiden yang gak maling ya kita mikir-mikir mau maling. Kenapa, malu dong,” ujar Luhut Binsar Panjaitan.
Apalagi selama ini dirinya telah berkecimpung di dunia militer yang memiliki banyak mantan komandan.
Bila dibandingkan dengan Jokowi yang merupakan seorang warga sipil, namun membuatnya terlihat sangat spesial.
Luhut Binsar Panjaitan Merasa Beruntung
Luhut Binsar Panjaitan menilai jika sosok Jokowi sendiri merupakan tipikal pria sederhana namun pekerja keras.
“Saya pernah ngomong itu bapak harusnya masuk Kopassus,” tambahnya.
“Artinya kalau Presiden bukan Pak Jokowi belum tentu kita seberuntung seperti saat ini menurut bapak?,” tanya Deddy Corbuzier.
“Oh ya,” jawab Luhut.
Jawaban tersebut disampaikan berdasarkan pemahaman dan penglihatannya selama ini.
Lantaran di tengah situasi genting seperti saat ini, Joko Widodo mampu dengan cepat mengambil keputusan.
“Kita patut contoh gak ada kepentingan pribadi. Kalau bicara segi umur saya lebih jika dibandingkan beliau. Tapi untuk pengambilan keputusan beliau jauh lebih cepat dan berani,” tandasnya. [*/Nlm]